Senin, 07 Juli 2014

IPTEK BERADAB DAN BERAGAMA


Dewasa ini, ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) sudah semakin berkembang. Di era globalisasi seperti sekarang ini, manusia memang perlu mengembangkan IPTEK dalam kehidupan yang semakin modern. Perkembangan IPTEK dapat memperbaiki kualitas hidup manusia. Berbagai saran modern industri, komuikasi dan transportasi, misalnya terbukti sangat bermanfaat. Namun, di sisi lain IPTEK tidak jarang berdampak negatif karena merugikan dan membahayakan kehidupan dan martabat manusia. Bom atom telah menewaskan ratusan ribu orang di Hiroshima danNagasaki pada Perang Dunia II tahun 1945. Selain itu tidak sedikit yang memanfatkan teknologi internet sebagai sarana untuk melakukan kejahatan dunia maya (cyber crime), pornografi, kekerasan, dan perjudian.

Disinilah peran Al Qur’an menjadi sangat penting dengan menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman hidup agar kita tidak terjerumus pada hal-hal yg negatif sebagai dampak berkembangnya IPTEK.  Al Qur’an dan agama harus senantiasa kita jadikan sebagai tuntunan untuk menjalani kehidupan. Jika kita menjadikan Aqidah Islam sebagai landasan IPTEK, bukan berarti bahwa konsep IPTEK wajib bersumber kepada Al Qur’an dan Al Hadits, artinya bukan berarti bahwa ilmu astronomi, geologi, agronomi, dan lain sebagainya, harus didasarkan pada ayat tertentu dalam Al Qur’an, tetapi yang dimaksud adalah konsep IPTEK wajib berstandar pada Al Qur’an dan Al Hadits. Singkat kata IPTEK tidak boleh bertentangan dengan Al Qur’an.

Sebagai contoh adalah Teori Evolusi yang dikemukakan Charles Darwin. Darwin menyatakan bahwa manusia adalah keturunan kera yg berevolusi selama jutaan tahun. Teori ini tidak mempunyai dasar apapun, mengada-ada, tidak ilmiah, dan yang pasti bertentangan dengan Al Qur’an yang mengatakan bahwa manusia keturunan Adam, manusia pertama di dunia dan ukan kera. Seiring perjalanan waktu, teori evolusi mengalami keruntuhan lewat riset yang dilakukan oleh ilmuwan muslim, Harun Yahya. Harun Yahya berhasil membuktikan bahwa spesies manusia tidak mungkin berasal dari spesies kera yg berevolusi. Dan akhirnya terbukti bahwa teori evolusi hanya sebuah bualan belaka dan propaganda yang dilakukan Darwin.

http://www.mozaikislam.com/159/iptek-dalam-al-qur%E2%80%99an.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar